Kuburan sundel bolong (part 2)


Tidak ada yang mendengar jeritannya,sang ibu mungkin berada di belakang rumah sedang menghirup udara segar seperti biasanya,sedangkan sang ayah sudah pasti kepeternakan ayam yang berjarak 500 meter dari rumahnya.

,"gara-gara memikirkan hal aneh,aku jadi mimpi yang menakutkan,"gumamnya sambil menuju ke kamar mandi.

Setelah menyelesaikan tugas rumah,anita berpamitan kepada ibunya untuk menemui bagus .Dengan menggunakan baju kotak-kotak berwarna biru serta rok panjang coklat gadis muda itu berjalan keluar rumah menuju tempat sang kekasih berada,

rumah bagus memang tidak seberapa jauh,namun jalan yang berupa tanah lumayan terjal sedikit memakan waktu untuk sampai di tempat tujuan.Diperjalanan,dia juga berpapasan dengan beberapa penduduk sekitar yang sedang menjalankan aktifitasnya di ladang,maklum semua penduduk hanya tahu bertani sebagai cara melangsungkan hidup.

,"mau kemana neng,"tanya salah seorang yang di jumpai anita.

,'mau kerumah mas bagus pak,"jawab anita dengan sopan.

laki-laki yang di temui anita tersebut lalu berkata jalanan kearah sana sedang ramai,mungkin tak bisa lewat,keramaian itu diakibatkan bahwa telah terjadi korban lagi,kali ini adalah pak Tarmiji,dia tewas di cekik,di samping kuburan sundel bolong itu.

Setetah beberapa menit Anita melihat banyak orang berdesak-desakan memadati suatu rumah,memang semua orang tidak di kenalnya,sehingga siapa tarmiji pun dia tidak dikenalnya,dia tidak berniat untuk ikut berdesak-desakan dengan warga kampung,karna memang bukan itu tujuannya.

Sampai perhatiannya teralihkan oleh seseorang wanita tua renta yang menangis tersedu-sedu dari arah depan dia berjalan,kedua tangannya di gandeng oleh seoarang pemuda,rupanya dia hampir tak kuasa menahan sedih sehingga untuk berjalanpun dia hampir tak sanggup.

Wanita itu yang tadi malam ada di mimpiku kan..??dalam hati anita berkata demikian,rasa kagetnya tak sadar membuat langkahnya terhenti,sepuluh detik dia terpaku melihat si wanita itu terisak-isak sambil memeluk jenazah seseorang,karena penasaran dia bertanya kepada salah seoarang penduduk,katanya wanita itu bernama Waliyem dan yang meninggal itu adalah suaminya.

Lalu kenapa dia bisa mampir ke mimpi anita?
padahal dia tak pernah berjumpa sekalipun.Tiba-tiba dia juga mengingat sundel bolong yang tadi malam juga ada di mimpinya,saat merasakan bulu kuduknya berdiri Anita secepat kilat meninggalkan tempat itu dan langsung menuju rumah bagus yang tinggal beberapa meter lagi.

Sang kekasih sudah nampak di depan sana ,pulang dari ladang dan hendak melayat pak Tarmiji.

,"bang,ada hal yang ingin ku bicarakan,"kata anita

,"bentar ya neng,abang mau melayat dulu,tunggu di dalam rumah saja sama ibu,"kata bagus.

Anita menuruti kata-kata Bagus dan langsung masuk ke dalam rumah,disana dia berjumpa dengan calon ibu mertuanya dan berbincang-bincang ringan,sambil menikmati singkong rebus yang baru saja di angkat.

Didalam rumah yang sederhana itu tidak ada kursi buat menyambut tamu,hanya tikar yang digelar diruang tamu.disampingnya juga teronggok padi sisa panen kemaren lantai yang masih berupa tanah menambah kesan primitif .

Dalam perbincangan itu anita juga menannyakan mengenai,tarmiji yang baru saja tewas.Dalam ceritanya Anita mengetahui sedikit tentang riwayat martini yang sekarang menjadi sundel bolong.

Martini merupakan cucu dari tarmiji dan wiliyem kedua orang tuanya merantau ke kalimantan tapi sampai sekarang tidak ada kabar,konon kabarnya mereka juga telah meningal akibat kecelakaan,martani memiliki saudara kembar bernama martina,tapi dia memiliki gangguan mental, saudara kembarnya itu sudah lama di pasung karena sering mengamuk.

,''sampai sekarang,siapa yang membunuh martini belum bisa diketahui,karena itualah dia penasaran dan menjadi hantu sundel bolong,''kata sulastri ibunya bagus yang akan jadi mertua Anita tersebut .

," Sebenarnya apa yang telah terjadi dengan martini bu? ,"Anita mencoba ingin tahu lebih dalam.

,"tidak ada yang tahu pasti apa yang dilakukan martini didalam hutan,tahu-tahu dia di temukan tewas dibawah pohon beringin tua,dengan kondisi mengenaskan,punggungnya tertancap tombak bambu yang tembus sampai ke perutnya,dan atas permintaan Tarmiji dan Waliyam,Martini dikuburkan disana,tempat dia meregang nyawa,"

Semakin lama semakin menyeramkan topik pembicaraan mereka,Anita jadi semakin ragu kekasihnya mau menerima persyaratan yang diajukan bapaknya ,akhirnya dia mengurungkan niat untuk memberi tahu Bagus mengenai hal tersebut,apalagi tadi sudah ada korban lagi yang tewas di tangan sundel bolong.

Mungkin jika situasi sudah agak tenang baru dia mengatakannya.

,"Saya pamit dulu bu,mas Bagus sepertinya kecapean,aku tak ingin mengganggunya,"Anita pamit pulang.

,''lho katanya ada yang ingin dibicarakan,'' tanya calon ibu mertua

Anita kemudian berkelit,itu hanya alasan untuk bertemu Bagus katanya.setelah Sulastri memberi bungkusan yang isinya 5 buah singkong rebus,dia mengantar Anita kedepan rumah.

,''salam buat mas Bagus ya bu,''kata Anita

Setelah mencium tangan Sulastri Anita langsung bergegas pulang.

Dalam perjalanan pulang dia sudah tidak melihat ada kerumunan orang,mungkin mereka semua sudah menguburkan jenazah Tarmiji,pikirnya.Mengetahui rumah Tarmiji sepi,entah pikiran darimana dia berniat melihat-lihat rumah almarhum,di kelilinginya hunian yang berdinding kayu itu,rumah yang tak begitu besar membuatnya tak sampai 10 menit sudah selesai.

Namun pandangannya tampa sadar tertuju pada sebuah bangunan kecil seperti kandang kambing yang berada di bawah pohon randu di belakang rumah,penasaran diapun hendak menengok isinya.pelan-pelan dia melangkahkan kaki,sambil sesekali menengok kekanan dan kekiri,siapa tahu ada yang melihat aksi tampa izin tersebut.

oh tuhan,ada wanita yang acak-acakan sedang di rantai kakinya,disampingnya ada makanan dan minuman yang sudah di santap sebagian,inikah Martinah saudara kembar si sundel bolong itu.

,''pergiiiiiiiiiii,'' Martinah yang menyadari kehadiran Anita mengamuk dan mengusirnya.Disaat mengamuk Anita sedikit memperhatikan wajah sigila tersebut,kagetnya dia adalah wanita yang kulihat di mimpi kemaren sebelum berubah menjadi hantu sundel bolong,dalam hati dia berkata demikian.

Anita yang takut jadi perhatian orang,langsung terbirit-birit pergi,sambil berpikir dan bertanya -tanya dia mencoba menyimpulkan tentang arti mimpinya.Bagaimana mungkin dua orang asing yang saling ada kaitannya bisa masuk kedalam mimpi,dia bahkan tidak mengenal mereka berdua.

Malam kini semakin lebih mencekam setelah jatuh korban yang kedua yaitu Tarmiji,desa menjadi begitu sunyi,hampir tak ada suara sekecil apapun yang terdengar,hanya suara jangkrik dan burung hantu yang menjadi primadona di waktu itu,Anginpun enggan berhembus,seakan sama takutnya dengan penduduk desa.


Keheningan itu ternyata di manfaatkan oleh pasangan muda mudi untuk bermadu kasih,Jumi dan Sasno muda mudi yang masih bau kencur,mereka memanfaatkan rindangnya semak-semak sebagai tempat mereka bermesraan,nampaknya nafsu mampu mengalahkan rasa takut yang pada umumnya dialami oleh semua penduduk dimalam hari.

Tampa mempedulikan sekitar,mereka asik saling mebelai,meraba dan berciuman,sesekali tangan nakal sasno berkelana ke area terlarang Jumi,gadis itu tak mempermasalahkan kejahilan kekasihnya rupanya,sehingga lelaki cabul itu semakin bebas menjamah.

keasyikan mereka tiba-tiba terhenti akibat ada beberapa kerumunan semut yang menggigiti lengan dan betis Jumi.

,''kita pindah aja bang,disini banyak semut,''kata Jumi,semula Sasno menolak,karena Jumi terus merengek akhirnya dia menuruti permintaan kekasihnya.

Pindah kemana enaknya,dalam hati sasno berpikir,mencari tempat yang sepi tapi tak jauh dari pemukiman penduduk,karena jika setan itu muncul dia bisa langsung minta tolong.

Dia mencari-cari tapi tidak ada tempat yang sesuai,tampa sadar dia telah jauh dari rumah penduduk,dan berada di pebatasan hutan,dia juga berjarak 100 meter dari kuburan sundel bolong.tampa ada rasa merinding,mereka lalu melanjutkan hal yang tak berpendidikan itu.satu persatu pakaian Jumi di lucuti Sasno yang sudah bernafsu,sedangkan jumi tampa malu senyum-senyum memejamkan mata.

Sebelum pemuda tak bermoral itu menelanjangi Jumi,tiba-tiba sepotong tangan memegang kepalanya dari belakang dan menariknya jauh melesat kedalam hutan,Jumi spontan berteriak histeris.

Sambil cepat-cepat mengenakan pakaian,wanita yang hampir kehilangan kehormatannya itu berlari mengejar Sasno,teriakannya masih terdengar ditengah pengejaran tersebut.

,''bangggggg,''teriaknya

Kedua kakinya kemudian berhenti,dia menyadari sesuatu....

tempat dimana dia berdiri sekarang adalah kuburan sundel bolong,nyalinya mengkerut,dadanya kembang kempis begitu cepat,jantungnya bergoyang tak berirama.

Pelan-pelan dia memanggil nama Sasno.

,''bang,bang Sasno,''

Sesekali dia melirik kearah kuburan,siapa tahu sang empunya bangkit.karena tidak mendapat jawaban dari Sasno dia berjalan mengelilingi pohon beringin yang menaungi kuburan misterius tersebut.

Tak berapa lama dia kembali histeris.

,''banggggggggggggggggg Sasnooooooo,''Kali ini teriakannya semakin keras bak geladak.

Didapati sang kekasih sudah menjadi mayat.Matanya melotot,dadanya tertembus tombak yang berasal dari bambu.

Tak kuat menyaksikan hal semengerikan itu dia pingsan,dan baru di ketemukan warga kampung keesokan harinya.

Dan seperti biasanya,berjubel orang memadati ingin menyaksikan keganasan sundel bolong.Kedua orang tua Sasno hanya pasrah melihat putra keduanya terbujur kaku,sememntara Jumi berulang kali pingsan disamping jenazah kekasihnya.

BEBERAPA HARI KEMUDIAN

Wajah cantik Anita pucat  seperti kurang tidur,terlihat sedikit lingkaran hitam dibawah matanya,sesekali dia menguap,nampaknya benar dia tidak bisa tidur akhir-akhir ini.

Mimpi itu lagi,mimpi aneh yang sama,mengapa dia selalu mendapat mimpi itu setiap malam.Karna tidak mau menceritakan mimpi yang dilihatnya akhir-akhir ini dia menjadi semakin kebingungan,sesekali dia melamun,mengagruk-garuk kepala kemudian melamun lagi.dia mulai jenuh dengan keadaan ini.

,''Lebih baik aku pergi kerumah neneknya martini,siapa tahu beliau bisa menjelaskan sesuatu,''

Tampa seizin orang tuanya,Anita menuju rumah waliyem,beralaskan sendal jepit dia kembali menyusuri jalan terjal,Cuaca hari ini agak mendung jadi membuat dia tak perlu terburu-buru.

15 menit kemudian dia sudah sampai dikediaman Waliyem,tapi rumah tampak sepi,nampak gembok yang menggantung di pintunya,mungkin Waliyem sedang keluar,

,''aku tunggu saja disini,''katanya pelan.

Entah bagaimana timbul niat untuk kembali ketempat Martinah,saudara kembar Martini yang di pasung dibelakang rumah,tampa takut dia menuju kesana,sayup-sayup dia mendengar suara seseorang sedang berbincang-bincang.di intipnya dari pojokan sambil menyembunyikan dirinya,Kaget,setelah melihat Bagus kekasihnya sedang berada depan gubuk tempat Martinah di pasung,entah apa yang dia katakan,tapi dari raut mukanya dia sedang gembira.

,''aku akan kesini nanti malam sayang,''kata Bagus.

Kalimat terakhir yang di ucapkan Bagus itulah yang terdengar jelas oleh Anita,rasa tak percaya timbul di batinnya,bagaimana mungkin orang yang ingin dijadikan calon suami tega mengatakan hal itu kepada orang lain,lebih tak masuk akal dia mengucakpannya kepada orang yang kurang waras.

Tetesan air mata mulai menghiasai pipi Anita,sambil berlalu pergi,dia terus membiarkan air matanya terus berlinang,tatap matanya kosong,hampir tak biasa di kontrol lagi kecepatan jalannya,hingga cuma 10 menit dia sudah sampai dikamar,lalu menangis sejadi-jadinya.

Diotaknya muncul kenangan-kenangan indah bersama keksihnya,di awal dia percaya bahwa Bagus adalah pilihan yang tepat,tapi setelah apa yang di dengar tadi,semua seakan berbalik 360 derajat.

Nanti malam,aku akan memergoki mereka,aku pengen tahu bagaimana reaksinya setelah melihat aku,kata Anita dalam hati.




Bersambung......
               

Komentar

Postingan populer dari blog ini

cerita asal muasal Danau Kastoba di pulau BAWEAN

Kuburan sundel bolong (part 3)

cerita tentang pulau BAWEAN dan asal muasal nama BAWEAN